BALAS DEMDAM DENGAN PELET, HINGGA SANG GADIS MENINGGAL..
sumber:TribunJogja.com |
Kalau kata orang jawa "Wong Wedok Menang Nolak, Wong Lanang Menang Milih" yang artinya perempuan bebas menolak, laki-laki bebas memilih. Semua perempuan berhak menolak lelaki yang menyatakan cinta kepada dirinya tapi mohon jangan menghinanya, tolaklah dengan baik-baik. Karena kita tidak pernah tahu apa yang ada di lubuk hati yang paling dalam manusia yang sakit hati.
Ada sedikit cerita dari seorang pengguna jagat twitter yang kebetulan memiliki teman yang memilih jalan pelet untuk membalas dendam karena ditolak secara tidak baik. Sehingga menimbulkan sakit hati yang mendalam dan memilih untuk memelet perempuan tersebut.
'Panggil saja namanya Hendrik, Hendrik pernah menyatakan rasa suka kepada seorang perempuan panggil saja namanya Siska. Sore itu Hendrik ditemani temannya untuk menemui Siska. Temannya mengawasi dari kejauhan saat Hendrik menyatakan perasaannya,lalu apa yang dia dapatkan di sore itu saat dia bertemu Siska. Ternyata siska menolak Hendrik, mengahardiknya dengan menggunakan bahasa yang sangat kasar dan yang paling tidak bisa saya lupakan adalah saat siska tega meludah didepan Hendrik, walaupun ludahnya tidak mengenai dirinya tapi itu sudah sangat keterlaluan, Hendrik mendekati temannya dengan wajah sangat muram.
Temannya mencoba menghibur dan coba mengatakan masih banyak perempuan diluar sana yang lebih baik. Saat itu saya tidak membaca wajah hendrik dan melihat saya dengan tersenyum canggung, seperti menyeringai, mungkin harga dirinya sudah di cabik-cabik. Tiba-tiba kalimat yang begitu dendam keluar dari mulutnya. "Rungokno sumpahku nek mene sampek arek iku gak suud nang ngarepku aku gak popo di babat truk (dengarkan sumpahku kalau sampai anak itu besok gak tergila-gila denganku samapi sujud aku gak papa mati di tabrak truk). Temannya Hendrik kebingungan, maksudnya apa?, kemudian Hendrik berbisik untuk memberitahu rencana untuk memelet perempuan yang sudah menolak dan menghinanya. Teman Hendrik terkaget dan mencoba untuk menahan dan mengingatkan hal tersebut bukanlah jalan baik untuk di lalui. Tetapi dendam dan marah sduah terlanjur memakan hatinya intuk melakukan balas dendam.
sumber:sonara.ic |
Hendrik mengambil sapu tangan dari kantong celana kemudia memungut dan membungkus ludah Siska di atas tanah, membungkusnya sebelum membawanya entah kemana. Satu minggu berlalu masih belum ada yang terjadi, Hendrik menjadi lebih pendiam. Hendrik dan temannya jarang bertemu dikarenakan beda shift didalam pekerjaan, hingga sampai kurang lebih satu bulan setelah penolakan itu terjadi. Ketika temannya Hendrik pulang kerja di pabrik, temannya terkejut kerena berpapasan dengan Hendrik di pintu gerbang dan Hendrik diantar oleh Siska.
Sangat terlihat camput tangan ghaib tersebut, pasalnya jika Siska di tinggal dirumah selama Hendrik bekerja dia akan menjerit-jerit seperti kesetanan memanggil nama Hendrik. Hal ini perlahan-lahan membuaa torang tua Siska kewalahan, bahkan beberapa kali Siska pernah menyerang kedua orang tuanya. Hanya hendrik yang bisa membuat Siska Tenang kembali.
Suatu hari, Hendrik akhirnya meninggalkan Siska, dan tahu apa yang terjadi?
Siska menjadi gila, Setiap hari kerjanya hanya berteriak-teriak, mencabuti rambut panjangnya segenggam demi segenggam, sampai kulit kepalanya berdarah-darah, Siska tak peduli dia sudah lupa diri. Orang tua Siska sudah memohon kepada Hendrik untuk menikahi putrinya, apapun yang dia mau akan dituruti tapi Hendrik menolak hal itu.
Rupanya hal yang paling dibutuhkan dari pelet adalah anggota tubuh dari korban, rambut, potongan kuku, apa pun bahkan luda sekalipun bisa menjadi media yang paling ampuh untuk memikat. Bagian tubuh adalah yang paling utama, namun bagian benda yang lain juga di butuhkan, foto, gelang tangan, bahkan celana dalam, terakhir adalah tanah rumah milik korban. Semakin sakit hati nseseorang semakin kuat pengaruh peletnya, hal ini diikuti dengan keseriusan Hendrik untuk membuat Siska bertekuk lutut sampai-sampai hendrik melakukan puasa menguning, yaitu tidak makan daging selama kurun waktu jin yang mendatanginya. Hampir dua minggu Hendrik tidak tidur, karena salah satu ritualnya harus membuka mata sampai subuh, disini dukun berkata jika jin itu datang tidak boleh takut, dia harus mengatakan maksud dan tujuannya. Hendrik mengatakan Jin yang mendatanginya berwujud kepala babi yang tidak memiliki kulit, wujudnya gemuk besar setinggi daun pintu, setelah Hendrik mengatakan maksud dan tujuannya, jin tersebut pun menghilang. Keesok harinya pintu rumah Hendrik diketuk oleh seseorang yang ternyata adalah Siska. Siska menawari dirinya untuk dinikahi.
Mahar yang di berikan oleh Hendrik, tidak mungkin semua ini bisa didapat secara gratis. Hendrik berkata hanya mempersembahkan potongan kepala ayam yang darahnya harus di minum oleh Hendrik sampai persembahan ketujuh. Apakah hanya itu? sepertinya tidak.
Ternyata alasan Hendrik meninggalkan Siska bukan dikarenakan Hendrik sangat membencinya, tetapi alasan Hendrik meninggalkan Siska adalah karena Persembahan yang akan di persembahkan di hari ketujuh adalah nyawa Siska. Jika tidak maka Hendrik yang mati.
Sumber Cerita : @SimpleM81378523/twitter
Komentar
Posting Komentar